2) Berprestasi secara non akademis

a. Memiliki tim olahraga yang handal untuk menghadapi event-event olahraga, meliputi :

i) Futsal

ii) Sepak bola

iii) Voly ball

iv) Basket

v) Senam

vi) Bulu tangkis

b. Memiliki tim kreatifitas seni yang handal meliputi :

i) Seni paduan suara

ii) Seni nasyid

iii) Seni rebana

iv) Seni theater/drama

c. Memiliki prestasi bidang keislaman sebagai ciri khas madrasah

i) Kelompok tahfihz Qur’an

ii) Kelompok Qira’atul Qur’an

iii) Kelompok da’i/da’iyah (penceramah)

iv) Kelompok khatib jumat (khusus putra)

b) Kriteria Islami

1) Islami secara kultur (Pembiasaan yang Islami)

a. Memulai pelajaran dengan doa dan tilawatil Qur’an

b. Membangun kultur untuk selalu shalat dhuha

c. Membangun kultur shalat berjamaah melalui shalat zuhur berjamaah

d. Membiasakan shalat jum’at dengan mengikuti agenda shalat jumat (putra)

e. Membiasakan untuk saling taushiyah dan doa bersama melalui agenda muhadarah.

f. Membiasakan untuk berwatawa shaubil haq dan watawa shaubishshbr melalui ta’lim rutin pekanan.

2) Islami secara penampilan

a. Selalu memakai pakaian yang menutup aurat baik di dalam maupun di luar lingkungan sekolah.

b. Selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan melalui semboyan “Kebersihan adalah sebagian dari iman”

3) Islami secara sikap dan perilaku

a. Bersikap santun dengan menghormati yang lebih tua dan menyayangi yang muda.

b. Bersikap selalu komitmen untuk hadir tepat waktu baik saat hadir ke sekolah maupun masuk kelas.

c. Bersikap selalu bertanggung jawab atas tugas/amanah yang di emban. d. Bersikap integritas dengan mengedepankan kejujuran dalam melaksanakan berbagai tugas dan ujian

 

 

 

1. Menghasilkan lulusan (output) yang memiliki prestasi akademis berkualitas dan dapat di terima di Perguruan Tinggi Negeri.
2. Menghasilkan lulusan (output) yang memiliki skill akademis yang baik dengan dibuktikan sebagai juara lomba saint, karya ilmiah dan sebagainya
3. Menghasilkan lulusan (output) yang memiliki skill khusus akademis yang baik, seperti pidato dalam bahasa Inggris, Arab dan Bahasa Indonesia, berkomunikasi dengan bahasa Inggris dan sebagainya.
4. Menghasilkan lulusan yang memiliki skill khusus non akademis yang baik, seperti bidang olahraga, seni, bela diri dan sebagainya.
5. Menghasilkan peserta didik menjadi lulusan yang memiliki jiwa religius dengan rajin shalat lima waktu, maupun shalat-shalat sunnah.
6. Menghasilkan lulusan yang memiliki akhlakul karimah dan sikap-sikap terpuji seperti jujur, komitmen, tanggung jawab, gemar menolong, konsekuens, hormat dan santun pada orang tua dan sebaginya.
7. Menghasilkan lulusan yang berjiwa Islami; Islami secara pemikiran (menjadikan Al Quran dan As Sunnah sebagai argumen); Islami secara perilaku dan Islami (hormat, santun dan gemar menolong), secara penampilan (mengenakan pakaian yang islami (berjilbab bagi siswi).
8. Menghasilkan lulusan (output) yang memiliki kecintaan terhadap Al Quran dan mengamalkan Al Quran dalam kehidupan sehari-hari, seperti Hafizh Qur’an, Tilawatil Qur’an dan sebagainya.
9. Menyiapkan siswa/i untuk mampu mengembangkan diri agar sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya yang dijiwai ajaran Islam
10. Menyiapkan siswa/i agar mampu menjadi anggota masyarakat yang cerdas dalam beradaptasi dan melakukan hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial budaya dan alam sekitarnya yang dijiwai nuansa Islam
11. Peningkatan kemampuan peserta didik dalam hal pengetahuan umum dan pengetahuan mendasar keislaman.
12. Peningkatan kemampuan dan keterampilan peserta didik dalam memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi secara bertanggung jawab.
13. Peningkatan kemampuan peserta didik dalam menyelaraskan antara nilai-nilai ajaran islam dengan perubahan zaman

Di samping itu,menyesuaikan dengan delapan standar nasional pendidikan  pendidikan (SNP), maka berikut adalah tujuan madrasah, MAN 1 Ogan Ilir.

1. Menghasilkan pola pembinaan yang menghasilkan lulusan siswa yang beriman, bertaqwa dan berakhlak mulia dengan indikasi :

• Tersedianya Program dan dokumen hasil pembinaan kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler dibidang keagamaan dalam peningkatan Imtaq antara lain:
  • Bimbingan pengamalan ibadah fardu dan Sunat perorangan dan berjamaah.
  • Bimbingan baca tulis Al Qur’an.
  • Peringatan Hari-hari Besar Islam (PHBI)
• Semua siswa mampu membaca Al Qur’an dengan baik dan benar
• Tersedianya buku-buku bacaan penunjang tentang peningkatankeimanaan danketaqwaan serta pembinaan akhlak yang muliminimal 10 judul, dengan rasio 1 buku : 5 siswa.
• Tersedianya buku penunjang Sub Mata Pelajaran
• Terciptanya budaya sekolah yang Sopan, Tertib, disiplin dan Jujur seperti mengucapkan salam setiap bertemu dengan warga sekolah, melaksanakan do’a bersama pada jam pertama dan setelah jam pelajaran terakhir, selalu bersikap ramah-tamah setiap bertemu warga sekolah dan terciptanya tolensi antar umat beragama.
• Tersedianya program dan dokumen/Naskah Tatatertib kehidupan Sosial Sekolah (Siswa, Kepala Sekolah, Guru, Pegawai Sekolah, Orang tua & masyarakat).

2. Menghasilkan perangkat pengembangan standar isi kurikulum yang sesuai tuntutan dan tantangan masa depan sbb:

• Menghasilkan Dokumen Kurikulum MAN Saktiga (Dokumen I dan II).
• Menghasilkan pengembangan Silabus yang lengkap untuk kelas semua mata pelajaranan.
• Menghasilkan pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang lengkap untuk kelas semua mata pelajaranan.
• Mengahasilkan Dokumen Program Tahunan (Prota), Program Semester setiap tahun
• Menghasilkan perhitungan/rincian minggu efektif, tidak efektif dan jumlah jam efektif
• Menghasilkan penyusunan dan pengembangan Silabus, RPP muatan lokal mata pelajaran Ketrampilan elektro, Ketrampilan Perabot, dan Ketrampilan Tata Busana
• Menghasilkan program Pengembangan Diri yang meliputi bidang kegiatan diantaranya:
  • Bimbingan dan Konseling
  • Rohani Islam (Rohis)
  • Kepramukaan
  • Kesenian
  • Olahraga
  • PMR

2. Semua guru menerapkan proses pembelajaran yang Aktif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAKEM)dengan indikasi:
   • Semua guru mata pelajaran pada semua jenjang kelas telah melaksanakan/ menggunakan berbagai strategi pembelajaran utamanya Contextual Teaching and Learning (CTL).
   • Tersedianya program dan dokumen tentang pelaksanaan proses pembelajaran dengan pendekatan CTL.
   • Adanya peningkatan inovasi bahan pembelajaran, baik secara kualitas maupun kuantitas.
   • Adanya peningkatan inovasi pengelolaan kelas/pengelolaan pembelajaran.
   • Tersedianya program dan dokumen hasil pelaksanaan pembinaan khusus terhadap siswa yang berbakat, khususnya kelompok mata pelajaran Bahasa dan MIPA (Pembinaan Tim Olimpiade Sains dan Matematika).
   • Menghasilkan dokumen bahan ajar semua mata pelajaran yang disusun oleh guru.
3. Menghasilkan pencapaian pengembangan standar penilaian pendidikan yang sesuai dengan tuntutan perekembangan kurikulum dengan indikasi:
   • Adanya dokumen perangkat penilaian berbagai ragam untuk semua mata pelajaran semua jenjang kelas.
   • Adanya dokumen hasil berbagai model penilaian: ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, ulangan kenaikan kelasLatihan Ujian Nasional,Ujian Nasional, Ujian Sekolah.
   • Adanya dokumen pelaksanaan analisis hasil penilaian SK/KD setiap mata pelajaran.
   • Adanya dokumen pelaksanaan kegiatan Remidial dan Pengayaan.
   • Adanya dokumen kumpulan Kisi-kisi soal setiap mata pelajaran.
   • Adanya dokumen kumpulan soal setiap mata pelajaran (Bank soal)
4. Tercapainya peningkatan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) setiap tahun sbb:
   • Pencapaian Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) untuk rata-rata setiap mata pelajaran pada setiap semester atau akhir tahun minimal nilai 70.
   • Peningkatan pencapaian rata-rata dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL).
   • Adanya dokumen berbagai macam lomba, uji coba dan jenis lainnya untuk meningkatkan prestasi peserta didik.
   • Adanya dokumen pemberian penghargaan/hadiah bagi siswa yang berprestasi dibidang akademis dan non akademis/ ekstrakurikuler
5. Menghasilkan peningkatan prestasi kegiatan non akademik/ekstrakurikuler setiap tahunnya meliputi bidang kegiatan diantaranya :

6.1 Tersedianya Program dan dokumen hasil pembinaan pengurus OSIS yang trampil dan mandiri 

• Dibidang Kepramukaan telah memiliki 2 regu inti ( Pa dan Pi) Pramuka Penggalang dengan kualitas 90 % mencapai TKU tingkat Penggalang Ramu.
• Dibidang Olahraga Prestasi (lari, maraton, tenis meja) yang mampu berprestasi juara 1 tingkat Kabupaten
• Dibidang Kesenian ( seni musi, mawalan, seni tradisional, ketrampilan) yang mampu berprestasi terbaik tingkat Kabupaten.
• Dibidang UKS/PMR : Trampil menjadi petugas PMR/P3K didalam dan diluar lingkungan sekolah.

6. Menghasilkan peningkatan Standar Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang sesuai dengan tuntutan dan perkembangan pendidikan nasional sbb
   • Terdapat peningkatan Kompetensi Pendidik aspek profesionalime, paedagogik, sosial, kepribadian yang dibuktikan dengan lulus sertifikasi guru.
   • Terdapat peningkatan Kompetensi Guru Bimbingan dan Konseling (BK)
   • Terdapat peningkatan Kompetensi Tenaga Kependidikan yaitu:
     • Terdapat peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah/Wakil Kepala Sekolah/Pembatu Kepala Sekolah
     • Terdapat peningkatan Kompetensi Tenaga Administrasi/TU.
     • 3.3 Terdapat peningkatan Kompetensi Pengelola Laboratorium/Laboran.
     • Terdapat peningkatan Kompetensi Pengelola Laboratorium Bahasa.
     • Terdapat peningkatan Kompetensi Pengelola Perpustakaan/Pustakawan.
     • Terdapat Peningkatan Kompetensi Pembina Pramuka minimal telah mengikuti KMD.
     • Terdapat Peningkatan Kompetensi Pembina UKS/PMR.
     • TerdapatPeningkatan Kompetensi Pembina Olahrga Prestasi.
   • Tersedianya media/buletin yang diterbitkan Sekolah (Buletin Sekolah) secara berkala.
   • Guru telah melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK)mencapai 40%.
7. Menghasilkan pengembangan kelengkapan prasarana dan sarana pendidikan dan pembelajaran yang relevan, mutakhir dan berwawasan kedepan dengan indikasi tampak pada:.
   • Adanya prasarana pendidikan/gedung seperti:
     • Pemasangan tralis besi pengaman ruang komputer/multi media.
     • Penambahan Ruang Kelas Baru minimal 3 (tiga) ruang
   • Tersedianya sarana/media pembelajaran sesuai perkembangan ilmu Pengetahuan Teknologi dan Informasi sbb :
     • Tersedianya buku buku teks pelajaran untuk setiap mata pelajaran dengan ratio buku : siswa adalah 1: 5
     • Tersedianya buku penunjang dan reperensi untuk siswa dengan ratio 1: 10
     • Penambahan alat-alat Laboratorium Pengetahuan Alam.
     • Tersedianya alat peraga/ media pembelajaran/bahan praktek semua mata pelajaran minimal terpenuhi
     • Tersedianya minimal 20 unit Komputer + 1 unit Printer dan jaringan internet.
     • Pengadaan minimal 2unit Komputer + 2 unit Printer di ruang guru
     • 2.7Penambahan minimal 1unit Laptop + 1 unit LCDProjektor

8. Menghasilkan pengembangan Standar Pengelolaan Pendidikan yang tangguh dengan implementasi Manajemen Berbasis Sekolah ( MBS ) dengan indikasi :
   • Adanya dokumen Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) untuk jangka panjang, menengah dan pendek.
   • Penyusunan dan pengembangan Rencana Kerja Tahunan yang meliputi:

• Pengelolaan Kurikulum
• Pengelolaan Kesiswaan
• Pengelolaan ketenagaan
• Pengelolaan Sarana dan prasarana
• Pengelolaan Keuangan
• Pengelolaan Ketatausahaan
• Pengelolaan
• Bimbingan dan Konseling
• PengelolaanHubungan Masyarakat.
  • Diimplementasikannya Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) yang meliputi:
    • Adanya pengembangan Struktur keorganisasian sekolah sesuai dengan kebutuhan beserta tupoksi dan pedoman-pedoman kerjanya.
    • Adanya pengembangan pedoman pembagian tugas (Job discription) yang jelas bagi Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan dalam pengelolaan sekolah
    • Adanya penyusunan dan pengesahan RAPBS setiap awal tahun pelajaran, melalui musyawarah Dewan Pendidik, Tenaga Kependidikan dan Komite Sekolah/Wali murid.
    • Pelaksanaan penilaian DP3 yang terbuka/transparan
  • Melaksanakan pelaporan pertanggungjawaban pengelolaan pendidikan kepada berbagai pihak yang tekait, baik menyangkut bidang akademik, non akademik atau manajemen sekolah lainnya.

9. Menghasilkan lingkungan sekolah yang bersih, indah dan rindang yang menjadi sumber pembelajaran ketrampilan/kecakapan hidup minimal 90% tercapai dengan indikasi tampak pada :
   • Adanya taman sekolah yang tertata dengan indah.
   • Adanya tanaman hias, bonsai dll yang menghiasi lingkungan sekolah
   • Adanya pogram dan dokumen Pemeliharaan keindahan dan kebersihan lingkungan sekolah.
   • Pemanfaatan lingkungan sekolah menjadi salah satu sumber pembiyaan operasional sekolah dan peningkatan kesejahteraan Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan.

D. Strategi Mencapai Visi dan Misi MAN 1 Ogan Ilir

Strategi dapat dipahami sebagai suatu seni dan ilmu darp pembuatan (formulating), penerapan (implementing) dan evaluasi (evaluating) keputusan-keputusan strategis antarfungsi yang memungkinkan sebuah kegiatan mencapai tujuan di masa yang akan datang.

Adapun strategi MAN 1 Ogan Ilir dalam mencapai  visi dan misi serta tujuan adalah sebagai berikut :

1. Membuat Program kerja jangka panjang dalam bentuk rencana strategis (Renstra) dalam jangka waktu minial 2 tahun.
2. Membuat program dengan tujuan dan sasaran yang jelas serta di evalausi secara kontinyu dan berkala.
3. Membuat standar mutu yang jelas , realitis dan terukur dalam bentuk angka atau pernyataan konkrit  yang memungkinkan  untuk dicapai serta menciptakan alat ukur, untuk  mengukur ketercapaian standar mutu tersebut.
4. Membuat program yang telah di analisis melalui analisis SWOT (Strenght, Weakness, Oposrtunity, Treathment) baik yang ada di internal madrasah maupun eksternal madrasah.
5. Membuat target pencapian tujuan yang harus dipenuhi dalam setiap program oleh penanggung jawab program.
6. Menyusun pengorganisasian pelaksanaan program yang efektif serta menetapkan penanggung jawab program yang memiliki kapabilitas dan kredibilitas yang baik.
7. Melibatkan stakeholders dalam mengevaluasi program, terutama komite madrasah.